14 July 2012

Contoh Proposal Skripsi Teknik Elektro

Contoh Proposal Skripsi Teknik Elektro
PROPOSAL SKRIPSI
PengantarSkripsi merupakan karya tulis ilmiah DAFTAR ISI CONTENTS REVENUES perancangan atau penelitian mandiri untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh derajat kesarjanaan S-1 Jurusan Teknik PADA Teknik Elektro UMY. Sebelum melakukan Penulisan skripsi inisial Mahasiswa Wajib membuat usulan skripsi Yang disetujui kedua dosen Pembimbing. Proposal skripsi Yang telah disetujui Dosen Pembimbing berfungsi pegangan selama melakukan lingkungan kegiatan skripsi.Pengertian & TUJUANSalah Satu lingkungan kegiatan Pendidikan Mahasiswa di Perguruan Tinggi adalah melakukan Penulisan karya ilmiah berupa skripsi. Baru demikian skripsi merupakan karya ilmiah Yang disusun berdasarkan REVENUES penelitian di Lapangan atau di laboratorium atau berupa perancangan SISTEM / Alat untuk menyelesaikan suatu masalah.Penelitian atau perancangan Alat / SISTEM inisial merupakan suatu lingkungan kegiatan ilmiah Yang diarahkan untuk mengembangkan pengetahuan Artikel Baru menggunakan berbagai metodologi INFORMASI Dan Dalam, Ilmu Kepemilikan Modal Yang melingkupinya. Illustrasi lingkungan kegiatan nihil Mahasiswa dituntut mengerahkan kemahiran berpikir, bersikap bertindak Dan Illustrasi Company 's name menggali Dan mengembangkan pengetahuan Yang Baru untuk disumbangkan Illustrasi Kepemilikan Modal keahliannya. Selain ITU dituntut untuk menerapkan kaidah Dan etika ilmiah Yang berlaku di Customers Masyarakat ilmiah.Illustrasi Kaitan ITU, Peran Dosen Dan Mahasiswa Dalam, penyusunan skripsi dapat ditunjukkan melalui Distribusi kontribusinya. Berdasarkan pengalaman, kontribusi masing-masing Ulasan Sangat bervariasi Cara. Tabel berikut memberikan kontribusi Gambaran Dosen Dan Mahasiswa Dalam, lingkungan kegiatan nihil.Lingkungan kegiatan SkripsiKontribusiDosenMahasiswaPenentuan TOPIK Dan Tema20 - 100%
 
0-80%Perencanaan Penelitian20 - 80%20 - 80%Pelaksanaan Penelitian0 - 30%70 - 100%Penyusunan DAFTAR ISI CONTENTS10 - 20%80 - 90%Presentasi10 - 20%80 - 90%Tujuan Bahasa Dari penyusuan skripsi secara UMUM adalah:memberi kesempatan BAGI Mahasiswa untuk menunjukkan kemampuan Illustrasi mengindentifikasi, memformulasi, Dan menyelesaikan masalah Iptek,Ujian Akhir sebagai untuk memperoleh kualifikasi Sarjana S-1,.Lingkungan kegiatan penyusunan Skripsi hendaknya dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh Mahasiswa untuk melengkapi pengetahuan Dan kemampuannya agar menjadi Sarjana Teknik Yang:Mampu menerapkan pengetahuan Matematika, sains Dan keteknikan,Mampu merancang Dan melakukan eksperimen Dan JUGA menganalisis Dan menginterpretasikan data,Mampu merancang SISTEM, komponen atau proses imunisasi meliputi Sesuai tuntutan Yang dikehendaki,Mampu mengidentifikasi, memformulasi Dan menyelesaikan masalah keteknikan
Prosedur penyusunan skripsi diatur secara akademik Dan Administrasi Sesuai panduan Yang ADA. Untuk Konsultasi penyusuan usulan skripsi sepenuhnya diserahkan kepada Mahasiswa Artikel Baru Dosen Yang Sesuai Artikel Baru keminatan studinya.
Rambu-Rambu PENYUSUNAN PROPOSAL SKRIPSI
JUDULMenggambarkan tentang materi skripsi secara singkat, jelas Dan spesifik.Contoh:SENTER Baru ISI DARI SUMBER ENERGI Ulang Mekanik
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang MasalahBerisi Uraian tentang kenyataan Yang melatar belakangi munculnya gagasan Pembuatan skripsi, ANTARA Lain berupa Gambaran tentang keadaan riil lengkap Artikel Baru Yang permasalahan ADA Yang Perlu diselesaikan. Paragraf berikutnya berisi Gambaran keadaan lebih BAIK Yang diharapkan Penghasilan kena pajak masalahnya terselesaikan Dan pentingnya masalah nihil diselesaikan.Contoh:Perkembangan Illustrasi Dunia Elektronika SAAT inisial sudah merupakan bagian bahasa Dari perkembangan Ilmu pengetahuan Dan Teknologi Serta Inovasi Yang PADA SAAT inisial Tengah berjalan Artikel Baru Artikel Baru PESAT seiring lajunya Zaman. Hal inisial disebabkan oleh kebutuhan manusia Akan kemudahan Dan efisiensi penggunaan energi Illustrasi berbagai Kepemilikan Modal, namun bentuk Tetap Ringkas Serta Berpenampilan menarik.Salah Satu Bahasa Dari sekian banyak PERALATAN Produk Teknologi adalah senter. Sejak PERTAMA Kali diciptakan hingga SAAT inisial senter digunakan oleh manusia sebagai Alat Yang dapat mengeluarkan Cahaya untuk membantu manusia agar dapat melihat atau mengidentifikasikan suatu Benda Yang berada Dalam, suatu klien untuk membuka posisi Yang kurang mendapatkan Cahaya atau bahkan tidak adanya Cahaya sama Sekali. Kebutuhan senter SAAT inisial Ulasan Sangat dibutuhkan Dalam, lingkungan kegiatan-lingkungan kegiatan seperti Navigasi Darat, poskamling, Nelayan, kebutuhan di Rumah di SAAT mati lampu Dan Lain sebagainya.Senter memang Ulasan Sangat dibutuhkan oleh manusia sebagai salat Satu Sumber Cahaya Yang praktis. Penggunaan senter tidak dapat terlepas bahasa Dari ketersediaan energi PADA Baterai Yang digunakan. Selama inisial penggunaan senter sering terganggu karena kehabisan energi bahasa Dari Yang digunakan. Senter nihil dapat digunakan Dilaporkan Acute Baterai diganti atau diisi Ulang Artikel Baru mengambil energi bahasa Dari jaringan Listrik PLN. Hal inisial Akan Sulit dilakukan Bila cadangan Baterai habis Dan JAUH bahasa Dari jaringan Listrik PLN.Agar penggunaan senter tidak terganggu, Bila tidak ADA Baterai cadangan atau JAUH bahasa Dari PLN diperlukan adanya senter Yang Sumber energinya tidak Tergantung bahasa Dari doa hormone hormon Sumber energi nihil. Baru kata Lain diperlukan senter Yang sewaktu-waktu dapat digunakan.
B. Perumusan MasalahBerisi tentang masalah-masalah Yang Akan diselesaikan, alternatif penyelesaian Yang Bisa dilakukan, alternatif terpilih lengkap Artikel Baru argumenmtasi.dilengkapi Artikel Baru Yang diharapkan keadaan Penghasilan kena pajak nihil masalah terselesaikan.Contoh:PADA umumnya Sumber energi berupa senter Baterai, BAIK sel Kering Yang Satu Kali Pakai dibuang, atau Baterai Yang Bisa diisi Ulang Artikel Baru Listrik PLN jaringan. Baru demikian Akan mengalami kendala ketika cadangan Baterai habis Dan JAUH bahasa Dari jaringan Listrik PLN. Untuk mengatasi Hal inisial diperlukan sebuah senter Yang SIAP digunakan setiap SAAT. Masalahnya adalah bagaimana mewujudkan sebuah senter Yang dapat diisi Ulang Artikel Baru mudah setiap SAAT Dan dimana Saja Tanpa Tergantung adanya jaringan Listrik PLN.
C. TujuanBerisi tujuan dilakukannya penelitian atau Pembuatan sebuah PERALATAN Yang digunakan untuk menyelesaikan masalah.Contoh:Mewujudkan sebuah senter Yang dapat diisi Ulang Artikel Baru mudah setiap SAAT Dan dimana Saja Tanpa Tergantung adanya jaringan Listrik PLN.
D `. KontribusiBerisi tentang MANFAAT REVENUES perancangan Yang dilakukan BAGI kehdupan Masyarakat.Contoh:Senter REVENUES perancagan inisial diharapkan dapat digunakan untuk mengatasi kendala kehabisan energi Baterai Yang dapat terjadi PADA SAAT senter sebagai Sumber Cahaya BENAR-BENAR PADA SAAT diperlukan cadangan Baterai habis atau JAUH bahasa Dari jaringan PLN.
BAB II TINJAUAN PUSTAKABerisi tentang Teori berkenaan Artikel Baru Hal-Hal Yang berkaitan Artikel Baru Dan permasalahan upaya penyelesaiannya. Bila diperlukan ADA hipotesa bahwa masalah Yang ADA dapat diselesaikan Artikel Baru SISTEM / Alat Yang dibuat.
BAB III METODOLOGI
Prosedur PerancanganBerisi tatacara Dan langkah-langkan Yang diperlukan untuk mencapai tujuan perancangan Yang dilakukan.Contoh:T
Target:Tujuan Penelitianata Cara Yang dilakukan untuk mewujudkan senter menggunakan pengisi Baterai Artikel Baru induksi elektromagnetika MULAI darai Mutasi hingga Akhir adalah sebagaimana ditunjukan Dalam, Penyunting 3.1.Penyunting 3.1 Prosedur perancangan

 
FARID Manajemen KebutuhanBerisi tentang Hal-Hal Yang harus ADA PADA REVENUES perancangan agar Mampu menyelesaikan masalah Yang ADA Sesuai tujuan.Contoh:Sesuai penyelesaian masalah Yang Akan dilakukan, kebutuhan Pokok Yang harus ADA padfa senter nihil Yang hendak dibangun adalah:Senter Yang dirancang harus dapat digunakan Dalam, Jangka waktu Yang cukup lama Dan Artikel Baru Intensitas Cahaya Yang sekiranya memenuhi kebutuhan.Pengisian Baterai harus dapat dilaksanakan sewaktu-waktu BAIK PADA SAAT energi Baterai habis atau sekedar untuk menambah cadangan energi.Senter Tetap haruis relatif yang Ringan sehingga mudah dibawa Dan mudah pula Illustrasi pengisian.
Spesifikasi Dan DesainBerisi spesifkasi Alat Yang dirancang, komponen, PERALATAN Uji Yang digunakan Dan diagram blok PERALATAN Yang Akan dirancang.Contoh:Secara UMUM senter Yang dirancang mempunyai Spesifikasi sebagai berikut:Menggunakan Baterai HPLampu Yang digunakan adalah LEDSenter mempunyai ukuran Panjang 25 cm dan berdiameter 4 cmPengisian dapat dilakukan Artikel Baru kecepatan kocok 50 Kali permenit
Baru Spesifikasi di Atas Maka komponen-komponen Yang dibutuhkan untuk membangun Dan menguji senter inisial adalah:Komponen berupa:Baterai HP Nokia 3,6 volt 600 mAhLampu LED 3,6 volt ... wattPenyearah, Artikel Baru 4 buah dioda 1N400 SilikonMagnet silinder Artikel Baru ukuran Panjang ... cm dan diameter ... cmKumparan Artikel Baru KAWAT 0,2 mm 2.000 lilitan diameter ... cmSaklar Dan casingAlat Uji Yang digunakan untuk menguji adalah:Voltmeter DC, ampermeter DC, LUX_METER Dan StopwatchDiagram blok Rangkaian senter yanag dirancang adalah seperti terlihat PADA GAMBAR 3.2.
Penyunting 3.2 Blok Diagram Rangkaian senter
Setelah Amortisasi GAMBAR:Induksi: Sebagai penyedia program teganganDioda penyearah: Sebagai pengubah tegangan AC menjaditegangan DC.c. Baterai: Sebagai penyimpan tegangand. Sakelar: Sebagai pemutus Dan penghubung ArusListrik Bahasa Dari Sumber Ke pemakai / NETe. LED: Sebagai Pemancar Cahaya.
Implementasi Dan VerifikasiBerisi langkah-langkah Yang dilakukan Dalam, Pembuatan Alat Serta Tahapan-Tahapan pengujian Yang dilakukan untuk masing-masing blok PERALATAN Yang dirancang.Contoh:Penghasilan kena pajak jelas Spesifikasi Dan desain, selanjutnya dilakukan Pembuatan Dan perakitan masing-masing komponen. Untuk mengetahui apakah masing-masing blok sudah dapat bekerja Artikel Baru BAIK Perlu dilakukan verifikasi. Baru demikian Bila ADA kesalahan atau kekurangan dapat diperbaiki terlebih PT KARYA CIPTA PUTRA sebelum dirangkai Artikel Baru blok Yang berbaring.
ValidasiBerisi langkah-langkah Yang dilakukan SAAT pengujian secara keseluruhan PERALATAN, besaran-besaran Yang Akan diuji, Dan ukuran untuk menilai apakah Alat sudah bekerja Artikel Baru BAIK Sesuai Spesifikasi.Contoh:PADA tahap inisial dilakukan pengujian senter secara menyeluruh, peliputi pengujian Fungsional Dan pengujian ketahanan SISTEM. Pengujian dilakukan untuk mengetahui Fungsional bahwa SISTEM dapat bekerja Artikel Baru Artikel Baru Sesuai BAIK Prinsip kerjanya. Pengujian ketahanan berkaitan Artikel Baru kemampuan menyimpan energi snter, kualitas Cahaya Yang dihasilkan Dan seberapa lama JUGA senter dapat digunakan. Bahasa Dari validasi inisial dapat diketahui kesesuaian REVENUES perancangan Artikel Baru FARID Manajemen kebutuhan Yang diharapkan.

4 comments:

  1. artikelnya mantapp...

    ReplyDelete

Please double post in this blog is up to you

SILAHKAN COPY PASTE SEPUAS MU

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...